Bekasi, 24 Februari 2019, radarindonesia.com
Meriahnya pembukaan cabang dental klinik OMDC yang ke 4 di Bekasi ini dan juga sudah ada ketiga cabang yang lainnya di Mampang, Alam Sutera dan Joglo tidak menyurutkan sampai disini saja, tetapi kami akan memperluas cabang, melebarkan sayap lebih luas lagi. Insyaa Allah tahun inipun kami melebarkan tidak hanya di OMDC di Bekasi saja, tapi di beberapa tempat lain disekitar Jabodetabek.
Konsep dari awal OMDC yang pertama kita selalu mengusung misi sosial. Kita ingin menjadikan senyum masyarakat seluruh lapisan Indonesia menjadi lebih baik, tapi dengan harga yang terjangkau.
Tapi bagaimana caranya supaya lapisan masyarakat Indonesia yang kita layani cakupannya bisa lebih luas lagi ? Berarti saya harus melebarkan sayap lebih luas lagi. Tapi tadi bagaimana disini yang saya konsen, bukan banyak berapa cabang yang kita miliki, tapi seberapa dari masing-masing cabang ini bisa maksimal kami bisa melayani pasien. Jangan sampai nanti cabangnya banyak tapi ternyata brand value-nya tidak terjaga, itu yang kita mau jaga, ulas ibu Drg. Oktri sebagai Founder OMDC.
Dan untuk OMDC Bekasi sendiri kita punya tema itu yang super out of the box yang mungkin ini adalah klinik gigi pertama di Indonesia yang mengedepankan detail pada setiap konsepnya, pada setiap design interiornya, jadi kita membuat instalasi ala butik, yang diisi dengan berbagai karya mural tiga dimensi karena kita menggabungkan konsep bagaimana fashion butik bisa berkolaborasi dengan dental klinik. Sehingga tujuannya ketika pasien datang, pasien akan merasakan pengalaman yang berbeda ketika mereka datang ke dokter gigi untuk melakukan perawatan gigi dan mulut.
Kami sama sekali tidak membuka peluang ke arah untuk sekalian menjual pakaian, sepatu didalam dental klinik, tetapi kami benar-benar ingin mengubah paradigma masyarakat bahwa ke dokter gigi itu merupakan sesuatu yang menyenangkan, bukan sesuatu image yang menakutkan, bagaimana kami membuat tempat ini semenarik, secantik, senyaman mungkin, kita menyajikan nuansa yang berbeda, sehingga ketika pasien datang, mereka merasa tidak sedang datang ke dokter gigi, tapi mereka merasa sedang datang ke suatu tempat re fresh baru, yang mereka bisa selfie-selfie, foto-foto didalam ruangan tunggu di dalam dental klinik OMDC, sampai mereka lupa kalau mereka lagi datang ke dokter gigi.
Jadi Alhamdulillah dengan 6000 pasien yang sudah kami layani itu didukung dari 55 dokter dan 120 karyawan, Jadi ini untuk yang di 3 cabang klinik dental OMDC, ditambah yang di Klinik Dental yang disini Bekasi, total pendukung dokter gigi dan ahlinya hampir 70 dokter gigi dan dokter gigi spesialis, ini adalah salah satu tim dokter terbesar di Indonesia yang bergabung bersama OMDC dan 130 karyawan, full time yang bekerja di OMDC, ini adalah salah satu tim dokter terbesar di Indonesia, ketika satu brand klinik gigi memiliki dokter, karena biasanya tidak sampai 70 dokter gigi dan dokter ahli gigi /spesialis gigi. Hari ini kami di support oleh 130 karyawan full time yang bekerja di OMDC untuk mensupport pelayanan yang ada diseluruh klinik dental OMDC, ujar Toto Syarief Hidayatulloh sebagai co founder OMDC.
Konsep di Mampang kita punya yang namanya Snack corner untuk mendukung launch and cafe, di Alam Sutera kita punya Beauty Salon disupport oleh brand Kecantikan WARDAH, di Joglo konsepnya See wing ( Taylor ), peralatan - peralatan menjahit suasananya kental disana, di Bekasi konsepnya Butik. Setiap cabang kami konsep kan dengan tema yang berbeda-beda.
Kami disini di OMDC Bekasi mempunyai program Festival scaling. Dimana kami membagikan free ke 100 free scaling kepada masyarakat yang ada di Bekasi dan sekitarnya dan program ini sudah kami jalankan dari 4 tahun yang lalu. Jadi free scaling ini selalu kita adakan pada setiap kami membuka cabang baru. Lalu kami juga mempunyai program Festival Sembilan puluh sembilan ribu, jadi besok seluruh penambalan, pencabutan, perawatan standar kami memberikan harga cuma 99 ribu rupiah saja, ini pertama kali di Indonesia ada klinik dental yang mengadakan program perawatan gigi seperti ini.
Pelayanan dan fasilitas, bahan kami tidak beda, semua sama ditangani oleh dokter-dokter yang sangat ahli di bidangnya masing-masing, tutur Toto Syarif Hidayatulloh co founder Klinik Dental OMDC.
Saya seorang dokter gigi, sehingga saya sangat konsen sekali yang namanya alat dan bahan, bagaimana caranya kita mempunyai harga yang terjangkau tapi kita tidak menurunkan kwalitas dari pelayanan kita sendiri, jadi alat dan bahan merupakan faktor yang terpenting menurut saya. Sehingga mau program yang manapun mau konsep apapun sama semua alat dan bahan yang kami gunakan dengan kwalitas juga sama dengan pasien reguler, memang ini salah satu misi sosial kita. Bagaimana caranya masyarakat tertarik dan peduli ke dokter gigi minimal 6 bulan sekali. Kedokteran gigi menjadi lifestyle kehidupan mereka sehari-hari. Sehingga ketika itu sudah terbentuk mereka akan lebih mudah untuk perawatan gigi.
Setiap hari kamis menggratiskan perawatan bahkan bagi pasien yang tidak mampu dan itu kita lakukan dari awal kita buka klinik dental OMDC. Jadi pasien-pasien yang mau nambal, cabut, bersihin karang gigi itu setiap hari Kamis kami berikan perawatan free tanpa kami pungut bayaran sedikitpun. Itu salah satu bentuk misi sosial kami. Untuk konsultasi pun juga free, ucap ibu Drg. Okti Manessa Founder OMDC.
Fasilitas ada 2 untuk Perawatan gigi :
1). Perawatan standar itu terdiri dari pembersihan karang gigi, penambalan, pencabutan gigi, perawatan saluran akar gigi.
2). Perawatan Estetik, dimana pasien ingin penampilan giginya lebih menarik seperti bleeching, behel / kawat gigi, gigi palsu, Crown dan sebagainya yang berhubungan dengan estetik. Kedua perawatan ini di semua tempat klinik dental kami sama tidak ada yang dibedakan. Itupun kami menggunakan standar steril. Karena alat-alatnya inikan sangat bersentuhan langsung dengan pasien, itu kami sterilisasi kan menggunakan standar rumah sakit walaupun kami dental klinik bukan rumah sakit, tetapi sangat lah kami perhatikan, agar terhindar infeksi silang antara pasien satu dengan pasien yang lainnya.
Kami akan menambahkan alat sinar X supaya pasien lebih mudah mendapatkan pelayanan maximal.
Pasien kami juga Alhamdulillah banyak yang publik figur seperti Robby Purba, Raffy Ahmad, Gigi dan lainnya.
Dalam penerimaan dokter di dental klinik OMDC ini sangatlah ketat, kriterianya pun juga sudah kami tentukan dari awal, proses seleksinya pun bertahap-tahap, jadi misalnya kami hanya menerima jika dokter tersebut lulusan Universitas swasta IPKnya, minimal harus 3,5. Jika dokter tersebut lulusan Universitas Negeri dengan IPK 3,3.
Jadi memang dengan IPK nilai seperti itu kami harus menjamin bahwa tingkat kwalitas, kinerja mereka insyaa Allah semua pasien yang mereka tangani terjamin. Kami harus memastikan pasien mendapatkan perawatan yang memang benar-benar sesuai dengan standarnya. Sebelum mereka kami terima pun, mereka mengharuskan memberikan hasil kerja mereka kepada kami, sebelum dan sesudah perawatan gigi. Penambalannya gigi seperti apa ? Pencabutan giginya seperti apa ?
Disini tahapan untuk menjadi seorang dokter gigi. 4 tahap an harus lulus dulu baru kemudian tes terakhir psycotes.
Bagi kami dokter harus memiliki misi sosial, mengemban visi misi yang memang kita punya, standar pelayanan mereka kepada pasien pun, mau pasien yang tidak mampu, mereka harus melayani wajib sama. Dokter juga harus memiliki atitud yang sangat baik, tutur ibu Drg. Oktri Manessa Founder OMDC
Harapannya kedepan, bagaimana kami bisa mensejahterakan dokter-dokter gigi yang bekerja di OMDC, diangkat harkat dan martabatnya.
Mengawali tahun ini akan buka di Bogor, Depok dan 2020 akan membuka di seluruh Indonesia. SDM training di pusat. Satu orang hanya mengerjakan satu pekerjaannya saja. Pastinya konsepnya selalu berbeda. Untuk lebih detailnya silahkan dibuka web kami : http://www.omdc.co.id
Dan Instagaram kami :
@omdc_official instagram
0 komentar:
Posting Komentar