Indra Brotolaras Dan Faradilla Yoshi Dalam Sinetron Tajwid Cinta Di SCTV ~ RADAR INDONESIA

Jakarta, 24 Mei 2023, radarindonesia.com

Type wajah Indra Brotolaras mungkin menjadi faktor utama yang membuatnya banyak ditawari peran antagonis dalam kariernya, termasuk di sinetron SCTV "Tajwid Cinta". Karena peran-peran antagonis yang sering dilakoninya Indra sering dicap "wajah jahat", dan mendapat banyak DM bernada teror.

"Sebel, sering disebut wajah jahat. Sebel banget malah, karena beda dengan yang sebenarnya", kata Indra bersama Faradilla Yoshi (Dilla) dalam Wawancara Eksklusif Sinetron SCTV "Tajwid Cinta", Selasa (23/5). Dalam sinetron Tajwid Cinta, Indra dipasangkan dengan Dilla. Indra berperan sebagai Andre, tokoh antagonis, sedangkan Dilla sebagai Kayla, istri Andre, korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

"Jadi sering dapet DM neror juga, dikata-katain. Tapi nggak apa-apalah, itu resiko kerja", sambungnya.

Namun demikian Indra mengaku agak khawatir juga dengan tanggapan sosial terhadap keluarga besarnya. "Kalo istri suka lihat aku bisa peranin beragam peran. Tapi Kalo dari keluarga agak khawatir, bahkan mama sempat bilang, "Ndra, mama nggak mau lihat kamu peran antagonis lagi". Keluarga takut di sosialnya nggak enak, keluarga juga takut dibilang "ih anaknya jahat banget", tandasnya.

Sementara pasangan main Indra, Faradilla Yoshi menampik cap "wajah jahat" kepada Indra.

"Mungkin lebih ke tegas ya. Tapi Indra itu aslinya baik, dia itu humble banget. Dia (memang) perfect banget peranin Andre", ujarnya.

Dilla pun mengakui sangat terbantu dengan kemampuan Indra dalam memerankan sosok Andre yang sangat antagonis. "Jadi korban KDRT memang tidak gampang. Sebelum masuk aku sempatkan discuss dulu dengan sutradaranya, tapi eksekusinya lumayan (berat) juga. Aku bayangin saja muka dia (Andre) yang jahat banget. Sebelumnya aku juga banyakin nonton film-film yang ada KDRT nya. Juga bayangan aku tentang KDRT, dibantu peran pemain-pemain lainnya. Ditambah, Indranya juga bawainnya bagus banget, jadi aku dapet juga terbantu emosinya", paparnya.

Meski begitu Dilla membenarkan tetap membutuhkan waktu sebelum take. "Iya aku butuh waktu, sebelum masuk set aku baca dulu semuanya. Sebelum take, aku kumpulin dulu emosi. Setelah dapet, baru aku bilang aku siap", ungkapnya.

Baik Indra maupun Dilla tidak mengalami kesulitan apapun meski mereka masuk ditengah cerita berjalan.

"Nggak susah adaptasinya, mereka welcoming banget sehingga mudah masuknya. Apalagi Cut Syifa. Syifa itu easy going banget, welcome banget nggak ribet dan suka ngobrol, jadi enak ngobrol dengan dia tentang syuting", ucap Dilla.

"Seru banget anaknya, seneng cerita juga. Baik banget dengan kita, Cut Syifa itu", sambung Indra.

Atas perannya sebagai korban KDRT, Dilla pun berpesan agar para perempuan berani melawan setiap perbuatan kekerasan dalam rumah tangga. "Sebagai perempuan belalah diri kalian sendiri, cari pasangan harus tahu luar dalamnya, kalo sudah ada main cubit, pukul....(tidak bagus)", ujarnya.

"Jangan ikutin peran aku ya, cukup di sinetron saja", tambah Indra.