Jakarta, 13/03/2025, radarindonesia.com
Alhamdulillah, serial religi “Para Pencari Tuhan (PPT) Jilid 18” telah hadir kembali di SCTV pada Ramadan tahun 2025 ini, dengan tema yang sangat berhubungan dengan masyarakat di sekitar kita., Dunia Sementara, Coy!
Deddy Mizwar sebagai pemeran utama dalam serial religi ini, menjelaskan bahwa setiap jilid “Para Pencari Tuhan” selalu menghadirkan tema baru yang sangat jelas sekali mencerminkan kenyataan sehari-hari pada kehidupan sosial di Indonesia.
“Serial religi SCTV “Para Pencari Tuhan” (PPT) ini, pada setiap jilid tidak pernah bersambung, akan tetapi selalu mengangkat tema-tema khusus dengan pemeran nya pun selalu baru. Kami selalu merefleksikan kenyataan yang terlihat di masyarakat Indonesia,” cerita Deddy Mizwar.
Pada tahun-tahun sebelumnya, Para Pencari Tuhan (PPT) di Jilid yang lalu membahas masalah pinjaman online (pinjol), yang saat itu marak dan sangat viral, karena banyaknya korban berjatuhan dari pinjaman (hutang) online ini. Dan akhirannya konsep “buronan surga” pun diangkat, menceritakan seseorang yang harus melunasi hutang-hutangnya supaya bisa masuk surga.
Di serial religi SCTV “Para Pencari Tuhan (PPT) Jilid 18” ini, di fokuskan bagi generasi milenial yang baru lulus sekolah atau lulus kuliah yang menghadapi tantangan sulitnya mencari pekerjaan. Apalagi adanya krisis ekonomi global yang menyebabkan banyak pabrik-pabrik di Indonesia menutup pabriknya karena mengalami kebangkrutan, sehingga semua ini semakin banyaknya pengangguran di Indonesia.
Deddy Mizwar mengatakan bahwa serial religi SCTV “Para Pencari Tuhan” (PPT) tema “Dunia Sementara Coy”… mencoba memberikan solusi melalui daya kreativitas anak muda Indonesia juga mengangkat isu “Indonesia gelap”, dimana anak muda Indonesia ini memilih untuk pergi ke luar negeri mencari pekerjaan dengan mendapatkan imbalan yang lebih baik dan memperoleh kehidupan yang lebih layak.
Serial religi SCTV “Para Pencari Tuhan Jilid 18” ini kembali menjadi salah satu tayangan Ramadan yang paling bergengsi dan selalu dinantikan oleh pemirsa SCTV, karena ceritanya dekat dengan keseharian masyarakat serta pesan moral yang kuat.